Di sini, lampu berpijar
Anjing menggonggong
Semangat berkoar
Namun rasanya, ada yang kurang
Di sini, jantung berdegap
Mata manajam
Kantuk terlelap
Kutengok lagi, ada yang karam
Di sini, musik mengalun
Kata terukir
Angan berayun
Namun mengapa, niat trus terhantar?
Dahulu, Kau yang kudamba
Pun kini, rasa kian merambat
Semesta terus memberikan tanda
Lalu lanjut bertanya, mengapa tak berangkat?
Di dalam sini
Sanubariku
Kau yang kunanti
Lantas, mungkinkah kau jadi milikku?
Wahai daku, mari melangkah!
Discussion about this post